Ekstrakurikuler di sekolah merupakan kegiatan yang wajib diselenggarakan atau diadakan oleh setiap satuan pendidikan sebagai wadah untuk mengembangkan karakter dalam perluasan potensi, bakat, minat, kepribadian, dan kemampuan masing masing peserta didik diluar jam pembelajaran. Dengan adanya kegiatan ekstrakurikuler ini, peserta didik dapat berpotensi memiliki prestasi di luar pembelajaran akademik.
Pada tahun 2023, kesiswaan SMK Negeri 12 Malang bekerjasama dengan Poltar (Polisi Taruna) SMK Negeri 11 Malang untuk melaksanakan pelatihan karakter serta memperkenalkan poltar sebagai ekstrakurikuler baru di SMK Negeri 12 Malang. Ekstrakulikuler poltar merupakan ekstrakurikuler yang belum lama ini baru saja di sah kan di SMK Negeri 12 Malang. Setelah menggelar pelatihan karakter, SMK Negeri 12 Malang menegaskan bahwa poltar sudah pasti akan menjadi bagian dari ekstrakulikuler di SMK Negeri 12 Malang. Sesuai dengan motto sekolah yaitu disiplin santun literat, ekstrakulikuler poltar termasuk program langsung dari Kepala SMK Negeri 12 Malang melalui pihak kesiswaan yang bertujuan untuk membentuk karakter yang lebih positif bagi peserta didik SMK Negeri 12 Malang. Lalu, yang menarik dalam ekstrakulikuler ini yaitu dari namanya sendiri, polisi taruna. Pasti banyak dari sebagian peserta didik menganggap polisi adalah profesi yang sangat menarik dan mengagumkan. Dari namanya yang menakjubkan ini, pasti dapat menarik banyak peserta didik baru untuk mengikuti ekstrakurikuler poltar.
Ekstrakurikuler poltar dilakukan setiap hari Jum’at di lapangan Indoor SMK Negeri 12 Malang dan berlangsung kurang lebih selama 2 jam ketika jam pulang sekolah, tetapi akan diadakan latihan tambahan apabila akan ada kegiatan khusus. Dalam kegiatan poltar, peserta didik mempelajari tentang kedisiplinan, tanggung jawab, baris berbaris, ketegasan, tingkah laku dalam berbicara dan bersikap, selain itu dalam kegiatan poltar ini juga diajarkan mengenai pagar betis untuk penyambutan tamu.
Untuk bergabung mengikuti ekstrakulikuler poltar ini dapat melalui komandan poltar, lalu akan didata dan kemudian data tersebut akan diserahkan langsung kepada pihak kesiswaan. Selain itu, ekstrakurikuler poltar juga melakukan Pendidikan dan Pelatihan atau biasa disebut dengan “diklat” yang dilakukan selama 3 hari sebagai simbol sah nya peserta didik bergabung pada ekstrakurikuler poltar. Untuk latihan dan diklat sendiri, poltar langsung di bimbing oleh komandan Resimen Mahasiswa atau menwa.
Agar dapat menyelesaikan tugas saat diklat, peserta didik yang mengikuti ekstrakulikuler poltar harus memahami materi selama melakukan kegiatan ekstrakulikuler mulai dari baris berbaris hingga materi lain yang sudah dipelajari secara bergantian.
“Generasi selanjutnya dapat lebih baik daripada generasi sebelumnya, seperti contohnya apapun yang dipelajari selama ekstrakurikuler dapat diterapkan dalam kehidupan sehari hari mengenai tingkah laku nya, cara berbicara nya, tanggung jawabnya. Lalu lebih ditingkatkan semangatnya agar ekstrakurikuler poltar ini dapat lebih maju.” Ucap Hanum Tiara Salsabila dari kelas 12 AKL 4 sebagai salah satu peserta didik yang mengikuti ekstrakulikuler poltar.
Hanum Tiara Salsabila juga membagikan cerita pengalaman nya selama mengikuti ekstrakurikuler poltar “Pengalaman saya selama ikut poltar yang pasti sangat menyenangkan dan sangat bangga terhadap diri sendiri karena menjadi angkatan pertama yang mengikuti ekstrakulikuler poltar ini.”
