17 agustus merupakan moment sakral.bagi bangsa Indonesia. Hal ini menjadi poros utama ya gs elalu diingat oleh bangsa Indonesia sebagai waktu berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Di tangan Soeakrno dan Mohammad Hatta sebagai wakil yang besar bangsa Indonesia berdiri tegap ditengah ratusan massa memadati jalan pegangsaan timur no. 56 jakarta membacakan deklarasi momentum pelepasan bangsa Indonesia dari belenggu penjajah.
Kontekstualisasi tersebut membuat bangsa Indonesia penerusnya harus menjunjung tinggi martabat serta simbol negara sebagai bagiam penting bahwa Indonesia pantas dan tetap terhormat di mata seluruh bangsa di dunia ini.
Sebagai bentuk aktualisasi tersebut, peringatan hari kemerdekaan harus dilakukan dengan khidmat oleh setiap insan bangsa. SMK Negeri 12 Malang sebagai satuan pendidikan yang mengemban amanat membentuk generasi penerus bangsa yang unggul mendidik peserta didiknya untuk selalu memiliki jiwa nasionalis dan memperlakukan momentum penting kebangsaan yang harus dijunjung harkat martabatnya.
Salah satu wujud tersebut adalah pengukuhan paskibra (pasukan pengibar bendera) sebagai bentuk menyadarkan diri bahwa mengemban tugas mengibarkan bendera adalah hal penting dan dilakuka sebaik baiknya terutama saat peringatan kemerdekaan ke 78 Republik Indonesia.
Profil Paskibra SatraPamulya
Kegiatan ini dilangsungkan pada tanggal 15 Agustus di lapangan indoor SMK Negeri 12 Malang. Seluruh paskibra melakukan pengukuhan yang di dampingi serta disahkan oleh tim kesiswaan SMK Negeri 12 Malang. Tim paskibra akan melangsungkan tugas tepat tanggal 17 agustus baik dalam prosesi pengibaran serta penurunan bendera.
“harapannya dengan memberikan kesempatan peserta didik terlibat dalam prosesi ini, akan memberi dampak positif dan berkarakter nasionalis”
Suwito, S.Pd – Guru Mapel PPKN, Staff Kesiswaan
