Kunjungan Tim Penjaminan Mutu dan Guru Produktif SMKS Diponegoro Tumpang ke SMKN 12 Malang pada Kamis pagi, 12 September 2024, berlangsung hangat dan akrab. Rombongan dari Tumpang disambut dengan hormat oleh Tim Manajemen SMKN 12 Malang, dimeriahkan dengan penampilan penghormatan dari Paskibra SatraPamulya, serta pengawalan apik oleh Polisi Taruna Smechatwolasma.
Kegiatan dimulai di BaleBatik, di mana sambutan pembuka disampaikan oleh Bapak Drs. Suryanto, M.Pd, Kepala SMKN 12 Malang. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya hubungan baik antar sekolah, terutama dalam upaya saling meningkatkan mutu pendidikan kejuruan.
Sambutan tersebut kemudian dilanjutkan oleh Ibu Ulfa Fitria, S.Pd, Koordinator Tim Penjaminan Mutu SMKS Diponegoro Tumpang, yang dengan antusias menggambarkan tujuan kunjungan ini bukan sekadar studi banding, melainkan untuk menggali lebih dalam upaya peningkatan kualitas kompetensi dan keterampilan siswa.
Selanjutnya, rombongan dari SMKS Diponegoro Tumpang diajak meninjau ruang-ruang pembelajaran di SMKN 12 Malang, dimulai dengan jurusan Otomotif TSM. Di sini, suasana diskusi hangat tercipta ketika para guru dari kedua sekolah saling bertukar pikiran mengenai program kerja kejuruan.
Aan Susanto, guru produktif Otomotif TSM SMKN 12 Malang, berbagi tips dan pengalaman dalam mengelola bengkel serta menyelaraskan standar mutu dengan harapan AHM. Pihak SMKS Diponegoro Tumpang pun mengungkapkan keinginan mereka untuk bekerjasama dalam sertifikasi siswa melalui TUK AHM milik SMKN 12 Malang.
Tak hanya di jurusan Otomotif, di jurusan TKJ, para guru dari kedua sekolah juga berbagi wawasan berharga. Guru-guru SMKN 12 Malang menyampaikan pengalaman mereka dalam menangani sistem dan layanan jaringan, sementara guru-guru dari SMKS Diponegoro Tumpang memberikan pengetahuan tentang administrasi akademik yang mereka terapkan di sekolah mereka. Tukar cerita ini saling melengkapi pandangan dan pengalaman masing-masing.
Sementara itu, di jurusan DKV, suasana pun tak kalah hangat. Sebagai Pusat Keunggulan, SMKS Diponegoro Tumpang berbagi pengalaman mengenai kurikulum mereka yang terfokus pada peningkatan kompetensi kejuruan. Di sisi lain, tim pengajar DKV SMKN 12 Malang berbagi cerita tentang penggunaan Studio sebagai pusat produksi desain grafis dan Lab PKDK sebagai tempat utama produksi cetak. Ketertarikan khusus muncul dari pihak SMKS Diponegoro Tumpang saat melihat interaksi pembelajaran yang diasuh oleh Bapak Drs. Hadi Ansori.
Setelah melalui serangkaian diskusi dan observasi, kegiatan kunjungan ini ditutup pada pukul 11.45 dengan review hasil kunjungan serta sesi saling berbagi pengalaman antar guru produktif.
Pihak SMKS Diponegoro Tumpang sangat terkesan dengan sambutan yang diberikan oleh SMKN 12 Malang, sementara SMKN 12 Malang menyampaikan bahwa mereka menganggap SMKS Diponegoro Tumpang sebagai keluarga dan berharap hubungan kerjasama ini dapat terus berlanjut.
Di akhir kegiatan, kedua belah pihak saling bertukar cinderamata. SMKN 12 Malang memberikan oleh-oleh khas dari jurusan Kuliner berupa Bakpia Rolas, kenang-kenangan berupa Mug dari jurusan DKV, serta souvenir simbolis berupa Topeng Malangan yang menggambarkan kedalaman budaya lokal.
Dalam kunjungan ini, baik SMKS Diponegoro Tumpang maupun SMKN 12 Malang saling meninggalkan kesan bahwa pendidikan tidak hanya soal kompetensi, tapi juga tentang hubungan dan saling berbagi.