Ahmad Irfan Affandi: Remaja Tangguh yang Mengejar Mimpi dengan Percaya Diri

Sejak semester ganjil Tahun Pembelajaran 2023/2024, ada pemandangan unik di lorong masuk SMK Negeri 12 Kota Malang. Di barisan kursi tunggu, setiap sebelum masuk sekolah, pasti ada seorang siswa dengan gaya sedikit cuek namun penuh percaya diri, menjajakan dagangannya yang berupa roti dan kue ke setiap orang yang lewat. Ahmad Irfan Affandi namanya, lahir pada 24 Oktober 2007 di Kota Malang, dan saat ini menjadi siswa pada kelas X PPLG 1. Tentu saja Irfan ini bukan pedagang liar yang dengan seenaknya sendiri membuka lapak dagangan untuk mencari keuntungan. Lantas, apa yang membuat Irfan mendapat kesempatan istimewa ini ?

Irfan memiliki perilaku sangat hiperaktif. Ia tidak bisa diam di satu tempat dalam waktu yang lama. Ia juga memiliki rasa ingin tahu dan penasaran yang sangat tinggi. Perilaku dan sifat unik ini membuatnya acap kali dijumpai dalam kondisi berkeliling sekolah atau berbincang-bincang dengan orang lain secara intens. “Aku keliling-keliling sekolah itu karena biasanya ingin ketemu teman atau mengantarkan pesanan kue dari orang, random sesuai keinginan aja sih,” ujarnya dengan senyum. 

Irfan tidak bisa diam atau menganggur begitu saja. Ia harus terlibat dalam sebuah kegiatan atau interaksi dengan orang lain. Kondisi ini membuat mental sosialnya cukup tinggi. Selain tidak memiliki rasa canggung, Irfan juga memiliki kepekaan yang baik terhadap lingkungan sekitarnya. Ada kalanya ia membantu merawat lingkungan sekolah, mewakili temannya untuk tampil bertanya dan menyampaikan pendapat, bahkan mengikuti pelajaran lain di kelas lain. Apabila ada hal menarik yang belum diketahui Irfan, ia pasti akan berusaha menggali dan mengejar hal tersebut dengan cara menanyakan langsung ke pihak-pihak yang dianggap memiliki kompetensi.

Di tengah-tengah aktivitasnya, Irfan juga pernah mengalami cobaan. Terkadang ia menjadi korban perundungan dan ejekan dari teman-temannya atas pola perilakunya yang istimewa. Meskipun begitu, Irfan telah belajar untuk menerima diri apa adanya. Ia tidak pernah membawa dendam kepada siapapun.

Alasan Irfan mendaftar masuk di SMK Negeri 12 Malang adalah karena ada jurusan yang sesuai dengan minatnya, yaitu Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) atau PPLG. Ketertarikan yang kuat pada jurusan ini menjadi pemicu utama keputusannya memilih sekolah ini. Dia yang sangat menggemari dunia pemrograman dan pengkodean, mengaku bahwa saat masih SMP pernah belajar secara privat tentang pemrograman web. Meskipun belum memiliki prestasi di bidang ini, ia berkomitmen untuk tetap tekun. “Saya sangat menyukai jurusan ini, jadi alasan memilih SMKN 12 adalah suatu keputusan yang tepat,” ujar Irfan dengan percaya diri. 

Di samping minatnya yang kuat di bidang pemrograman, pemuda yang berasal dari Desa Polowijen, Kecamatan Blimbing, Kota Malang ini memiliki keinginan yang kuat untuk mandiri. Setelah dibantu oleh orang tua dan guru untuk mendapatkan izin dari pihak manajemen sekolah, Irfan pun menjalankan usaha kecil-kecilannya di sekolah. “Saya ingin mempersiapkan segalanya dari sekarang, siapa tahu suatu saat saya butuh uang untuk sesuatu,” kata Irfan. Berjualan di sekolah adalah keinginan pribadi, bukan paksaan dari orang tua. Irfan menggunakan uang tabungannya dan pendapatan dari berjualan ikan sejak dia masih duduk di kelas 9 SMP sebagai modal awalnya. Ia tidak ingin membebani orang tua, bahkan dari jerih payahnya sendiri, ia bisa turut berkontribusi dalam perekonomian keluarganya dengan membayar tagihan internet saat jatuh tempo. 

Tak hanya itu, Irfan juga bergabung dengan ekstrakurikuler kewirausahaan di sekolahnya. Laba bersih hasil dagang Irfan bisa mencapai sekitar 50 ribu, namun saat kurang beruntung, laba yang didapatkan mencapai sekitar 30 ribu rupiah. Seperti pedagang pada umumnya, ia juga pernah mengalami masa sepi dalam bisnisnya, terutama saat dahulu ia berjualan ikan.

Ahmad Irfan Affandi adalah contoh nyata seorang remaja yang memiliki tekad kuat dan semangat juang yang luar biasa. Ia tidak hanya mengejar mimpinya dalam dunia pemrograman, tetapi juga membuktikan bahwa dengan usaha dan kepercayaan diri, kita dapat mengatasi segala cobaan yang datang dalam hidup kita. Semoga Irfan terus sukses dalam mengejar impian dan menjalani perjalanan hidupnya dengan penuh semangat.

Dilaporkan oleh : Moch. Catur Ramadhani (X TJKT 2)

Editor : Nur Asyifa Cahyandari P.(X TJKT 2)

One comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *